Sebagai salah satu produsen komputer terkemuka di dunia, Acer tentu saja mempunyai produk tablet. Komputer tablet atau yang lebih sering disingkat sebagai tablet saja adalah perangkat komputer mobile yang baru beberapa tahun belakangan ini populer. Perusahaan pertama yang bisa meraih pasar dominan adalah Apple dengan produk iPad yang dilengkapi dengan sistem operasi iOS. Tentu saja produsen lainnya tidak mau ketinggalan dan turut menelurkan produk serupa dengan berbagai pilihan spesifikasi.
Salah satu produsen komputer yang mencoba mematahkan dominasi Apple di arena tablet adalah Acer. Perusahaan ini mengeluarkan 4 varian sekaligus untuk melawan iPad yang hanya tersedia dalam 2 varian. Varian tablet dari Acer adalah Iconia W7, Iconia W5, Iconia W3 yang menggunakan sistem operasi Windows, berturut-turut dengan layar 11,6 inci, 10,1 inci dan 8 inci. Sementara Iconia A dengan layar 10,1 inci menjalankan sistem operasi Android.
Iconia W7 adalah tablet dengan ukuran layar terbesar yang saat ini ditawarkan oleh Acer. Produk ini merupakan seri Acer tablet paling mahal dari pilihan lainnya yang menggunakan sistem operasi Windows. Layar 11,6 inci dari W7 sanggup menampilkan video dengan resolusi HD dengan mulus. Menonton video menjadi semakin nyaman karena layar W7 mempunyai sudut pandang yang luas hingga 178 derajat, meskipun dilihat dari samping. Kemampuan Acer Iconia W7 dalam menampilkan video HD dengan baik berkat bantuan prosesor dan graphic chip dari Intel.
Produk selanjutnya yang menggunakan sistem operasi Windows adalah Acer Iconia W5. Sebenarnya produk ini lebih tepat disebut sebagai komputer hibrida ketimbang tablet. Hal ini dikarenakan W5 dilengkapi dudukan keyboard yang bisa dilepas. Apabila dilepas, maka layar dari W5 bisa digunakan seperti kebanyakan tablet lainnya. Sementara apabila layarnya dipasang pada keyboard dock, maka seketika produk ini bisa digunakan sebagaimana sebuah laptop. Ketika terpasang dengan keyboard, layarnya bisa ditekuk hingga 295 derajat.
Acer mengklaim Iconia W3 sebagai tablet 8 inci pertama yang dilengkapi dengan Windows. Klaim ini bisa jadi benar, karena memang tidak banyak produk tablet di pasaran yang mempunyai layar 8 inci. Ukuran layar tersebut membuatnya sedikit lebih besar dari iPad mini yang mempunyai layar 7,9 inci. W3 mempunyai layar dengan resolusi WXGA (1280 x 800), lebih tinggi dari iPad yang beresolusi XGA (1024 x 768).
Daya tarik utama bagi mereka yang memilih untuk menggunakan tablet dengan sistem operasi Windows adalah aplikasi office. Suka atau tidak Microsoft Office adalah standar de facto untuk office suite. Meskipun ada produk lain yang menawarkan aplikasi office serupa, namun untuk urusan fitur masih mengejar Microsoft. Bukan berarti anda tidak bisa menjadi produktif bekerja dengan aplikasi office alternatif. Hanya saja rekanan anda belum tentu mendukung office selain yang ditawarkan oleh Microsoft, sehingga dokumen yang dihasilkan belum tentu kompatibel satu sama lain. Untuk urusan aplikasi lain, tablet Windows mempunyai pilihan aplikasi yang relatif lebih terbatas ketimbang Android.
Kecuali untuk office, tablet Android mempunyai kekuatan pada jumlah aplikasi yang tersedia melalui Google Play. Jumlahnya begitu banyak, sehingga ada kemungkinan besar kebutuhan mayoritas pengguna bisa terpenuhi. Bagi mereka yang menginginkan Acer tablet dengan sistem operasi Android, maka pilihannya adalah Iconia A.
Acer Iconia A mempunyai layar yang relatif lebar, tepatnya 10,1 inci, sedikit lebih besar dari iPad yang ukuran layarnya adalah 9,7 inci. Hanya saja generasi ke 4 dari iPad mempunyai resolusi yang lebih tinggi, yaitu Retina (2048 × 1536), sementara Iconia A hanya berupa WXGA (1280 x 800). Hal ini membuat iPad mempunyai kerapatan piksel yang lebih tinggi hingga 264 ppi, sedangkan Iconia A hanya mencapai 163 ppi. Jangan salah, mata manusia kesulitan untuk membedakan kerapatan piksel diatas 200 ppi. Sehingga iPad generasi ke 4 dengan 264 ppi mempunyai kerapatan piksel yang begitu tinggi. Sayangnya Iconia A sendiri tidak menggunakan layar dengan kerapatan sedikitnya 200 ppi yang membuatnya tidak memberikan pengalaman maksimal bagi kehalusan grafik yang dihasilkan.
Konfigurasi yang disebutkan untuk beberapa produk Acer tablet diatas dapat berubah sewaktu-waktu.
Sumber gambar dari situs resmi acer.com
