Tips Diet Ibu Menyusui

Rate this post

Tips diet ibu menyusui adalah salah satu topik yang paling banyak dicari oleh para wanita yang baru saja melahirkan dan sedang dalam proses menyusui bayinya. Mengandung, melahirkan dan menyusui adalah proses alamiah yang paling ditunggu oleh para wanita. Bagi sebagian wanita, tanpa melalui tiga proses tersebut mereka tidak bisa disebut sempurna. Namun ketika mereka tiba di titik-titik penting hidup mereka tersebut, terkadang terbersit betapa mereka menginginkan bentuk tubuh mereka yang ideal kembali.

Menyusui Sebagai Bonding Antara Ibu dan Anak

Menyusui Sebagai Bonding Antara Ibu dan Anak

Copyright By  duron123/ Freedigitalphotos.net

Sebagaimana kita ketahui bahwa perubahan bentuk tubuh bagi wanita yang mengandung, melahirkan dan menyusui adalah sebuah hal yang normal. Sayangnya banyak wanita yang tidak mempersiapkan hal itu, bahkan cenderung menyesal ketika mereka bercermin dan melihat bayangan diri mereka tidak lagi seramping sebelum mereka melahirkan. Karena kurangnya kesadaran diri akan hal tersebut, tidak jarang setelah para wanita melahirkan mereka cepat-cepat melakukan diet agar bisa kembali ramping dan tampil mempesona seperti sebelumnya.

 

Menyusui bukan hanya soal kewajiban ibu terhadap anaknya, namun juga merupakan proses pembentukan ikatan batin antara keduanya. Apabila proses ini dilalui dengan tekanan dan kegelisahan karena kehilangan berat badan yang ideal, bisa saja hal tersebut akan mengganggu jumlah ASI yang dihasilkan yang kemudian menyebabkan proses menyusui terhenti sebelum waktunya.

[is_ads_link_middle]

Sebenarnya tidak ada tips diet ibu menyusui, karena menyusui sendiri merupakan proses diet yang telah dirancang oleh Tuhan sedemikian rupa. Banyak wanita yang tidak tahu bahwa ketika proses menyusui terjadi, secara tidak langsung tubuh membakar ribuan kalori yang artinya tubuh sedang mengalami penyusutan berat badan secara alami. Karena ribuan kalori dibakar setiap wanita menyusui bayinya, mereka akan cenderung merasa cepat lapar sebagaimana ketika mereka sedang mengandung janinnya. Namun karena mereka tidak ingin berat badan semakin bertambah, para wanita ini justru membiarkan dirinya lapar. Keadaan lapar yang berlebihan dan berkepanjangan ini akan berdampak pada kesehatan si anak dan ibu sendiri. Karena kondisi lapar akan memicu tubuh untuk bekerja lebih keras, sedang asupan gizi yang masuk tidak seimbang dengan  yang dibutuhkan oleh tubuh, daya tahan tubuh dan jumlah ASI akan menurun yang kemudian berdampak kepada si bayi.

Tips Ibu Menyusui Tetap Sehat dan Ceria

Tips Ibu Menyusui Tetap Sehat dan Ceria

Copyright By  duron123/ Freedigitalphotos.net

Tips Diet Ibu Menyusui Yang Tepat dan Sesuai

Alih-alih berdiet, membatasi dan mengurangi asupan makan justru akan membuat ibu merasa lemas dan bayi akan terus merasa lapar karena jumlah ASI yang dibutuhkannya berkurang. Berikut ini adalah beberapa hal yang patut diperhatikan agar ibu menyusui tetap sehat tanpa mengurangi porsi makannya namun berat badannya tidak bertambah tanpa aturan.

 Ibu menyusui membutuhkan asupan kalori minimal 1800 kal setiap harinya, diet dengan cara mengurangi asupan kalori sangat tidak dianjurkan untuk mereka. Kekurangan kalori akan membuat tubuh lemas, tidak bertenaga dan stres muncul berlebihan. Daripada mengurangi kebutuhan kalori, sebaiknya konsumsilah banyak sayuran dan buah-buahan. Makanan yang mengandung serat sangat bagus untuk kesehatan ibu menyusui, selain mencegah sembelit, makanan berserat juga memberikan rasa kenyang yang lebih lama. Selain sayur-sayuran dan buah-buahan, makanan nutrisi yang berkarbohidrat kompleks dan sumber protein merupakan jenis makanan yang sangat dibutuhkan oleh ibu menyusui. Telur, ikan, tahu, tempe, kacang-kacangan, susu low fat selain berguna untuk melancarkan ASI, bahan-bahan makanan ini juga sangat mencukupi kebutuhan gizi ibu dan bayi. Yang terpenting dari semuanya adalah memperbanyak minum air putih karena air berfungsi tidak hanya sebagai penghantar zat-zat gizi ke seluruh tubuh, namun juga memberikan tenaga yang cukup bagi ibu menyusui.

Dengan padatnya kegiatan seorang ibu pasca melahirkan, asupan gizi dan kalori sangat penting untuk diperhatikan. Oleh karenanya, wanita yang sedang menyusui sebaiknya tidak perlu mengurangi jumlah makan setiap harinya, namun  memberlakukan porsi kecil dalam jarak yang sering. Maksudnya ibu menyusui lebih baik makan dengan 6 porsi yaitu, tiga kali makan besar dan tiga kali makan selingan atau cemilan.

Ibu Menyusui Tanda Cinta Untuk Buah Hati

Ibu Menyusui Tanda Cinta Untuk Buah Hati

Copyright by Jomphong/ Freedigitalphotos.net

Tips diet ibu menyusui yang paling utama yaitu berikanlah ASI eksklusif kepada bayi selama 6 bulan dan kemudian diteruskan hingga 2 tahun.  Jadikanlah ini momen yang paling spesial antara diri Anda dan bayi, sehingga Anda bisa menjalankan proses menyusui tanpa beban dan jauh dari stress. Selain itu proses menyusui akan membantu Anda untuk menurunkan berat badan secara alamiah karena per hari 300 – 500 kkal dibakar pada saat proses menyusui. Itulah kenapa ibu menyusui sangat cepat lapar. Jika Anda tidak mengontrol nafsu makan Anda dengan baik, maka jangan kaget jika tubuh Anda bisa lebih melar daripada saat hamil. Itulah kenapa porsi kecil namun sering dibutuhkan oleh ibu menyusui. Untuk mengatasi rasa lapar di luar jam makan besar, sediakan cemilan bergizi yang low fat dan low calories.

Karena stress juga bisa menjadi penghambat kalori terbakar dengan sempurna, maka lakukanlah banyak kegiatan yang menyenangkan dengan bayi Anda. Banyaklah bermain bersamanya dan nikmati masa-masa menjadi ibu. Anda juga bisa melakukan olahraga ringan bersama bayi Anda. Sembari bermain dan berkomunikasi dengannya, menggendong dan melakukan gerakan-gerakan ringan bisa menjadi pembakaran kalori yang efektif. Tentunya lakukan olahraga ringan ini setelah Anda selesai menyusui sang buah hati.

Hindarilah junk food karena makanan jenis ini hanya enak di mulut namun tidak mengenyangkan. Meskipun Anda telah mengkonsumsi banyak pizza atau burger, Anda akan tetap merasa lapar dan bahkan bisa makan dua kali lipat setelahnya. Selain itu jenis makanan cepat saji tidak mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Makanan instan seperti ini juga tidak baik  bagi kualitas ASI.

Tips Diet Ibu Menyusui Dengan Menu Sederhana Padat Gizi

Sebagai ibu-ibu muda yang belum berpengalaman dalam mengatur menu makan yang pas untuk kebutuhan ibu menyusui dan si bayi, pastilah Anda akan mencari-cari tips diet ibu menyusui terbaik tanpa mengurangi asupan kalori yang dibutuhkan oleh tubuh.

Jika memang Anda bersikukuh untuk tetap mengontrol pola makan selama proses menyusui, Anda bisa mencoba menjalani diet 2000 kalori. Diet ini masih aman untuk ibu menyusui karena masih melebihi kalori yang dibutuhkan mereka tiap hari.

Berikut ini adalah salah satu contoh menu dari diet 2000 kalori untuk ibu menyusui. Secara garis besar diet ini menggunakan porsi makan kecil namun sering. Mulailah jam makan pada jam 7 pagi dengan English muffin yang terbuat dari gandum dikombinasikan dengan setengah sendok makan selai kacang, lengkapi dengan keju rendah lemak dengan selai buah dan tutup dengan 1 gelas jus jeruk yang kaya akan kalsium dan vitamin D. Jika Anda kurang sesuai dengan jenis makanan ala Eropa seperti ini, nasi goreng sayur dan telur dilengkapi dengan jus jeruk juga bisa jadi pilihan.

Pukul 10 pagi merupakan saat yang tepat untuk jam cemilan pagi. 30ml yogurt rendah lemak dan 14 wortel kecil merupakan snack sehat yang mengenyangkan. Biskuit sayur juga bisa jadi pilihan dengan teh susu low fat.

Jangan sampai telat makan siang pada jam 1. Jika Anda pecinta makanan asli Indonesia, sayur asam atau gado-gado yang penuh dengan sayuran segar  bisa jadi pilihan. Namun jika lidah Anda sudah menyerupai orang Eropa, lasagna sayuran dengan kandungan sodium yang tinggi bisa memberikan energy lebih saat menyusui. Lengkapi makan siang dengan sebuah apel merah segar berukuran besar.

Setelah mandi dan menunggu jam jalan-jalan sore bersama si kecil, sempatkan untuk menghabiskan kudapan sore Anda berupa almond dan sekotak kismis berukuran kecil. Jika Anda suka kacang kedelai atau jagung rebus, bisa jadi pilihan yang bagus dan lebih merakyat.

Tips Diet Ibu Menyusui 2000 Kalori

Tips Diet Ibu Menyusui 2000 Kalori

Copyright by Jomphong/ Freedigitalphotos.net

Makan malam jangan melebihi dari jam 7. Tidak ada yang lebih nikmat dengan ayam panggang bagian dada bersama sayur bayam dan kentang rebus. Jika Anda tak bisa jauh dari nasi, maka ganti kentang rebus dengan sepiring nasi. Tutuplah menu diet Anda pada jam 9 malam dengan sesi kudapan malam. Pilihlah makanan penutup yang memiliki kalori sebesar 100-150.

Jika diet 2000 kalori ini masih belum memuaskan rasa lapar Anda, itu artinya tubuh membutuhkan energy lebih banyak. Tambahkan lagi 100 kalori makanan sehat pada menu diet Anda, misalnya 1 apel, pear, jeruk dan pisang, atau 30 anggur.

Tips diet ibu menyusui tidak akan berjalan dengan sempurna jika Anda tidak disiplin dalam mengatur porsi dan pola makan, serta menjaga waktu untuk tetap berolahraga dan menjaga keseimbangan mental diri Anda agar terus merasa bahagia.

resepmasakanku.co